Sumber gambar: Dokumentasi pribadi @ukmfriset
Sabtu, 23 November 2024 menjadi momen bersejarah bagi dunia penelitian dan penalaran di Madura. Unit Kegiatan Mahasiswa Fakultas Riset Universitas Trunojoyo Madura (UKM-F Riset) dengan bangga menyelenggarakan Temu Ilmiah UKM Penelitian dan Penalaran Se-Jawa Timur Wilayah 2 Madura (TIUPPS) untuk pertama kalinya. Acara ini digagas sebagai langkah awal memperkuat sinergi antar UKM penelitian dan penalaran di wilayah Madura, serta sebagai wadah kolaborasi untuk menciptakan inovasi yang berkelanjutan.
Mengusung tema “Sinergi dalam Harmoni untuk Menciptakan Langkah Penuh Aksi melalui Kolaborasi”, TIUPPS bertujuan menjadi tonggak penting dalam membangun hubungan erat antar UKM penelitian dan penalaran. Acara ini diharapkan tidak hanya menjadi ajang perkenalan, tetapi juga membuka peluang untuk inisiatif kolaborasi dan aksi nyata demi kemajuan bersama.
Rangkaian Acara TIUPPS
TIUPPS menghadirkan berbagai kegiatan menarik, seperti:
- Sharing Session: Sesi berbagi pengalaman yang memungkinkan setiap UKM mempresentasikan program unggulan mereka dan berbagi strategi menghadapi tantangan.
- Focus Group Discussion (FGD): Diskusi mendalam antar peserta untuk merumuskan solusi terhadap permasalahan yang dihadapi UKM, sekaligus membahas peluang kolaborasi lebih lanjut.
- Kesepakatan Kerjasama: Pembahasan rencana aksi kolaboratif antar UKM untuk mempererat sinergi di masa depan.
Melalui rangkaian ini, acara TIUPPS diharapkan menjadi momentum untuk saling mengenal lebih dekat, berbagi wawasan, dan menjalin hubungan strategis antar UKM.
Sambutan Ketua Umum UKM-F Riset
Ketua umum UKM-F Riset, Samsul Muarif, dalam sambutannya, menyampaikan apresiasi atas kehadiran seluruh perwakilan UKM dari berbagai perguruan tinggi di Madura. Ia menyatakan:
“Ini merupakan terobosan baru di wilayah Madura. Kami, UKM-F Riset, bangga menjadi pelopor yang berhasil menyatukan seluruh UKM penelitian dan penalaran di pulau garam ini. Tidak mudah meyakinkan seluruh UKM untuk hadir, namun ini membuktikan bahwa dengan kerja keras dan visi bersama, segala tantangan bisa diatasi. Saya berharap kegiatan ini menjadi langkah awal bagi kemajuan UKM penelitian dan penalaran di Madura. Sinergi ini, saya yakin, akan menciptakan langkah penuh aksi untuk mendorong inovasi dan kolaborasi di masa depan.”
Makna Kolaborasi dan Harapan Masa Depan
TIUPPS bukan sekadar formalitas, tetapi juga simbol pentingnya kolaborasi di tengah persaingan global. Dalam sesi FGD, peserta saling bertukar gagasan, membahas tantangan, dan merumuskan solusi yang bisa diimplementasikan bersama. Hal ini menunjukkan komitmen UKM-F Riset untuk mendorong budaya kolaborasi yang harmonis.
Sebagai pelopor, UKM-F Riset bertekad untuk terus memfasilitasi interaksi positif dan kolaborasi berkelanjutan antar UKM penelitian dan penalaran. Kegiatan ini diharapkan menjadi langkah awal menuju terciptanya jaringan kolaborasi solid yang akan membawa kemajuan signifikan bagi dunia penelitian dan penalaran di Madura.
TIUPPS membuktikan bahwa sinergi antar UKM bukan hanya sebuah konsep, tetapi sebuah aksi nyata yang mampu menciptakan dampak positif dan berkelanjutan bagi masyarakat luas. Madura kini memiliki potensi besar untuk menjadi pusat inovasi penelitian dan penalaran yang progresif di Jawa Timur.
Penulis: Wafiqatul Karimah Zain
Editor: Rahmad Romadlon